Perbedaan Gitar Elektrik dan Akustik, Pilih Mana?

Perbedaan gitar elektrik dan akustik sering menjadi pertanyaan yang muncul di kalangan pemula. Ayah Bunda mungkin merasa bingung saat harus memilih di antara keduanya. Sebab, gitar elektrik dan akustik memiliki karakter serta fungsi yang cukup berbeda. 

Memilih gitar yang sesuai tentu tidak bisa asal. Apalagi jika Ayah Bunda ingin mendukung anak untuk belajar musik. Salah memilih gitar bisa membuat proses belajar terasa kurang nyaman. Namun, dengan memahami keunggulan masing-masing jenis gitar, Ayah Bunda bisa lebih percaya diri menentukan pilihan. Mari kita bahas perbedaan keduanya satu per satu.

1. Bentuk dan Desain Gitar

Pertama, mari kita lihat dari segi desain. Gitar elektrik umumnya memiliki bentuk ramping dan tampilan modern. Bahannya sering kali terbuat dari kayu solid dengan beragam variasi desain yang terlihat keren. Sebaliknya, gitar akustik cenderung memiliki bodi besar, di mana suaranya keluar dari rongga gitar. Desainnya terlihat lebih natural dan klasik.

Dengan melihat perbedaan ini, Ayah Bunda bisa menilai mana yang lebih cocok. Anak-anak mungkin akan lebih tertarik dengan desain modern milik gitar elektrik. Namun, bagi yang menyukai kesan sederhana, gitar akustik bisa menjadi pilihan tepat.

2. Sumber Suara Gitar

Selain desain, sumber suara juga menjadi pembeda utama. Gitar akustik mengandalkan resonansi kayu untuk menghasilkan bunyi. Suara tersebut keluar langsung dari lubang suara tanpa memerlukan alat tambahan. Berbeda dengan gitar elektrik yang membutuhkan amplifier karena suaranya dihasilkan dari pickup dan penguat listrik.

Baca juga: Teknik Dasar Bermain Gitar untuk Anak Usia 6 Tahun ke Atas

Jika Ayah Bunda tidak ingin repot dengan alat tambahan, gitar akustik lebih praktis. Tetapi, jika anak ingin tampil di panggung atau rekaman studio, gitar elektrik jelas unggul. Keduanya memiliki keunikan masing-masing sesuai kebutuhan.

3. Kualitas Suara

Kualitas suara juga menjadi pertimbangan penting. Gitar akustik memiliki suara yang lebih hangat dan lembut. Instrumen ini cocok untuk mengiringi lagu pop, folk, atau akustik. Nada petikannya terdengar alami dan nyaman di telinga. 

Sementara itu, gitar elektrik menawarkan suara yang lebih bervariasi. Dengan bantuan efek, gitar ini bisa menghasilkan berbagai gaya musik seperti rock, jazz, bahkan metal.

7 Perbedaan Gitar dan Bass, Salah Satunya Jumlah Senar! | IDN Times
Sumber: IDN Times

Ayah Bunda dapat menyesuaikan pilihan berdasarkan selera musik anak. Jika anak menyukai alunan musik yang tenang, gitar akustik adalah pilihan tepat. Sebaliknya, jika anak suka bereksperimen dengan banyak suara, gitar elektrik lebih pas.

4. Aksesori dan Perawatan

Berbicara tentang aksesori, gitar elektrik membutuhkan perlengkapan tambahan. Misalnya kabel, efek, hingga amplifier untuk mendukung performanya. Sedangkan gitar akustik tidak memerlukan banyak aksesori. Cukup dirawat dengan menyimpannya di tempat kering agar awet.

Karena itu, Ayah Bunda perlu mempertimbangkan faktor ini. Perawatan gitar elektrik memang sedikit lebih ribet dan memerlukan biaya tambahan. Namun, hasil suara yang dihasilkan tentu sebanding dengan usahanya.

5. Harga dan Kebutuhan

Dari segi harga, gitar akustik biasanya lebih terjangkau. Instrumen ini cocok bagi pemula atau anak yang baru belajar dasar musik. Sementara itu, gitar elektrik harganya cenderung lebih mahal. Apalagi jika dibeli bersama perlengkapan lengkap seperti efek dan amplifier.

Ayah Bunda sebaiknya menyesuaikan pilihan dengan anggaran keluarga. Jangan lupa juga mempertimbangkan tujuan membeli gitar. Apakah hanya untuk hobi atau untuk belajar secara serius?

6. Kemudahan Belajar

Kemudahan belajar juga penting untuk diperhatikan. Bagi pemula, gitar akustik cenderung lebih mudah dimainkan. Hal ini karena tidak memerlukan alat tambahan. Gitar elektrik memang menarik, tetapi penggunaannya membutuhkan penyesuaian dengan amplifier.

Dengan memahami hal ini, Ayah Bunda dapat memilih jenis gitar yang membuat anak bersemangat. Awali dengan akustik jika anak baru belajar. Setelah mahir, barulah mencoba gitar elektrik untuk tingkat lanjut.

Baca juga: 5 Tips Agar Suara Tidak Fals Saat Bernyanyi

7. Kegunaan di Berbagai Acara

Terakhir, perhatikan kegunaan gitar untuk berbagai acara. Gitar akustik lebih cocok untuk momen santai, seperti kumpul keluarga atau acara kecil. Sedangkan gitar elektrik lebih pas untuk pertunjukan besar atau konser. Suara dari gitar elektrik juga lebih fleksibel karena bisa diatur melalui efek.

Ayah Bunda bisa mempertimbangkan hal ini saat memilih. Jika anak ingin tampil di panggung, gitar elektrik tentu jadi pilihan yang lebih tepat. Namun, untuk sekadar hiburan di rumah, gitar akustik sudah cukup memadai.

Sekarang Ayah Bunda sudah memahami perbedaan gitar elektrik dan akustik dengan lebih jelas. Kedua jenis gitar ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Jadi, pilihan terbaik sangat bergantung pada kebutuhan, selera musik, serta tujuan anak dalam bermain gitar.

Jika Ayah Bunda masih bingung memilih, cobalah konsultasi langsung ke Sekolah Musik Sunar Sanggita. Hubungi 0811286645 untuk mendapatkan informasi kelas musik terbaik dan rekomendasi gitar sesuai kebutuhan anak.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Shopping Cart
Scroll to Top